HOME
ELECTRIC SAVER bukanlah stabilizer, sehingga alat ini tidak ada hubungannya
dengan turunnya-naiknya tegangan (voltase)
di rumah. Karena itu jika
sebelumnya kita telah memasang stabilizer di rumah, setelah memasang HOME ELECTRIC SAVER stabilizer jangan di lepas, untuk menjaga
agar tegangan listrik tetap stabil.
HOME ELECTRIC SAVER tetap dipasang pada
waktu listrik mati, karena alat ini akan menahan lonjakan atau tarikan awal
pada saat listrik menyala kembali.
HOME ELECTRIC SAVER dipasang 24 jam
terus-menerus tanpa dicabut-cabut agar penghematannya maksimal. Dijamin tidak
panas, melepuh atau menimbulkan efek samping yang merugikan.
Uji coba kelayakan fungsi Home Electric Saver telah kami lakukan
untuk membuktikan bahwa produk ini layak dipakai oleh masyarakat.
Contoh uji coba yang telah kami lakukan :
Dengan
Daya Listrik 450 Watt (2.045 A) ,Berapa lampu neon 40 watt dapat terpasang??
Sebelum / Tanpa Menggunakan
HOME ELECTRIC SAVER.
Lampu Neon 40 Watt Ballast 40 Watt
Dengan qost phi Ballast 0.65 maka daya yang terpakai untuk 1 (satu) buah lampu neon adalah 120 Watt.
Bila daya 450 Watt, maka 450 : 120 = 3.75 atau 4 buah,
Lampu Neon 40 Watt Ballast 40 Watt
Dengan qost phi Ballast 0.65 maka daya yang terpakai untuk 1 (satu) buah lampu neon adalah 120 Watt.
Bila daya 450 Watt, maka 450 : 120 = 3.75 atau 4 buah,
hanya 4 buah lampu Neon dapat di pasang.
Setelah Menggunakan HOME ELECTRIC SAVER.
Lampu Neon 40 Watt Ballast 40 Watt
Dengan qost pi Ballast 0.95 maka daya yang terpakai untuk 1 (satu) buah lampu neon adalah 82 watt.
Bila daya 450 Watt, maka 450 : 82 = 5.48 atau 5.5,
Setelah Menggunakan HOME ELECTRIC SAVER.
Lampu Neon 40 Watt Ballast 40 Watt
Dengan qost pi Ballast 0.95 maka daya yang terpakai untuk 1 (satu) buah lampu neon adalah 82 watt.
Bila daya 450 Watt, maka 450 : 82 = 5.48 atau 5.5,
dapat
dipasang lampu Neon 40 Watt Sebanyak 5.5 buah
Dari uji coba diatas jelas bahwa tanpa menggunakan HOME daya 450 Watt hanya dapat dipasang lampu Neon
40 watt sebanyak 4 buah saja. Sedangkan bila menggunakan HOME ELECTRIC SAVER dapat dipasang 5 -
6 buah lampu.
Contoh lain lagi dengan MOTOR Listrik :
Sebelum memakai HOME ELECTRIC SAVER : Data di motor listrik tertulis : 100 W, 220 V, 50 Hz, RPM :2800, Rpm/Min
Sebelum memakai HOME ELECTRIC SAVER : Data di motor listrik tertulis : 100 W, 220 V, 50 Hz, RPM :2800, Rpm/Min
dengan Qos phi 0.80
= 100 : 0.80 = 125 Watt
Setelah memakai HOME ELECTRIC SAVER : Qospi= 0.95
100 : 0.95 = 105.3 watt Maka penghematannya 125-105.3 =19.7 watt
Setelah memakai HOME ELECTRIC SAVER : Qospi= 0.95
100 : 0.95 = 105.3 watt Maka penghematannya 125-105.3 =19.7 watt
Dengan Alat Peraga
Alat peraga terdiri dari 4 buah lampu Neon 40 watt + Ballast, Ampere meter, kemudian dirangkai sedemikian rupa agar pada saat ke 4 buah lampu menyala ampere meter akan bekerja sebagai penunjuk ampere. Secara Teori : 4 buah lampu 4 x 40 = 160 watt
4 buah ballast 4 x 40 = 160 watt Total = 320 Watt
Secara Praktek tanpa HOME ELECTRIC SAVER.
Setelah ke-4 lampu nyalakan akan terlihat jarum penunjuk ampere meter ada pada angka 1.9 A, bila kita cari wattnya dengan menggunakan rumus W = V x A adalah 1.9 x 220 = 418 Watt .
Alat peraga terdiri dari 4 buah lampu Neon 40 watt + Ballast, Ampere meter, kemudian dirangkai sedemikian rupa agar pada saat ke 4 buah lampu menyala ampere meter akan bekerja sebagai penunjuk ampere. Secara Teori : 4 buah lampu 4 x 40 = 160 watt
4 buah ballast 4 x 40 = 160 watt Total = 320 Watt
Secara Praktek tanpa HOME ELECTRIC SAVER.
Setelah ke-4 lampu nyalakan akan terlihat jarum penunjuk ampere meter ada pada angka 1.9 A, bila kita cari wattnya dengan menggunakan rumus W = V x A adalah 1.9 x 220 = 418 Watt .
Dari hasil diatas tidak ada kesamaan angka antara teori dan praktek hal ini
disebabkan kwalitas ballast lampunya buruk, sehingga induksi yang ditimbulkann
akan besar.
Sekarang Praktek menggunakan HOME ELECTRIC SAVER :
HOME ELECTRIC SAVER Type R2 / 2200 watt kita pasang pada rangkaian tadi, maka jarum ampere meter menunjukkan 0,9 Ampere. Dengan rumus tadi kita akan mengetahui hasilnya 0.9 x 220 = 198 Watt
Sekarang Praktek menggunakan HOME ELECTRIC SAVER :
HOME ELECTRIC SAVER Type R2 / 2200 watt kita pasang pada rangkaian tadi, maka jarum ampere meter menunjukkan 0,9 Ampere. Dengan rumus tadi kita akan mengetahui hasilnya 0.9 x 220 = 198 Watt
Bila
kita hitung selisih antara sebelum menggunakan HOME ELECTRIC SAVER dan setelah menggunakan HOME ELECTRIC SAVER : 418 watt - 198
Watt = 220 watt dapat dihemat.
Ini menunjukakn bahwa HOME ELECTRIC SAVER dapat menghilangkan induksi listrik yang ada pada ballast lampu.
Ini menunjukakn bahwa HOME ELECTRIC SAVER dapat menghilangkan induksi listrik yang ada pada ballast lampu.
Dari
hasil uji coba diatas kita dapat mengetahui bahwa dengan hanya 4 buah lampu
neon 40 watt saja kita diharuskan membayar rekening listrik sebanyak 418 watt,
tetapi dengan memakai HOME ELECTRIC
SAVER hanya 198 watt saja yang kita bayar.
Berapa
rupaih kerugian kita bila itu itu terus terjadi…?????
Dengan Tang Ampere ( Clamp Ampere)
Contoh : Pada MCB meteran dirumah/tempat usaha anda tertulis 6 Ampere berarti yang terpasang daya di rumah/tempat usaha anda dayanya 1.300 Watt.Aktifkan seluruh peralatan elektronik/listrik yang ada di rumah/tempat usaha anda kecuali Setrika listrik, solder, microwave, oven Magicjar dll atau peralatan elektronik yang berkomponen elemen (menimbulkan panas ).
Cantolkan ( jepitkan) Tang ampere/clamp ampere pada salah satu kabel PLN yang masuk ke meteran, Pada tang ampere jangan lupa setel di 20 Ampere.
Pada layar Tang ampere akan terlihat angka yang menunjukkan bahwa pemakaian listrik di rumah/tempat usaha, saat itu sekian ampere, lalu hitung dengan menggunakan rumus: W=V x A
Contoh : Pada MCB meteran dirumah/tempat usaha anda tertulis 6 Ampere berarti yang terpasang daya di rumah/tempat usaha anda dayanya 1.300 Watt.Aktifkan seluruh peralatan elektronik/listrik yang ada di rumah/tempat usaha anda kecuali Setrika listrik, solder, microwave, oven Magicjar dll atau peralatan elektronik yang berkomponen elemen (menimbulkan panas ).
Cantolkan ( jepitkan) Tang ampere/clamp ampere pada salah satu kabel PLN yang masuk ke meteran, Pada tang ampere jangan lupa setel di 20 Ampere.
Pada layar Tang ampere akan terlihat angka yang menunjukkan bahwa pemakaian listrik di rumah/tempat usaha, saat itu sekian ampere, lalu hitung dengan menggunakan rumus: W=V x A
Setelah angka wattnya didapat, kemudian pasang HOME ELECTRIC SAVER pada stop kontak dirumah anda
dimana saja maximum 5 meter dari sekring/MCB meteran dalam, kemudian Cantolkan
( jepitkan kembali ) tang Ampere.
Lihat berapa ampere angka yang tertera, dengan menggunakan rumus
yang sama , bandingkan hasilnya, berapa watt penurunannya. ( Peralatan listrik semua masih dalam
keadaan menyala).
Ilustrasi Penghematan
* Daya PLN Terpasang 10A ( 2200 watt )
* Beban Energi listrik yang dipakai al : Lampu TL, AC, KULKAS, Pompa Air, dll
* Pengukuran memakai tang amper (clamp amper) sebesar : 6.11 Ampere.
* Setelah dipasang HOME ELECTRIC SAVER menjadi 4.05 Ampere.
BILA KITA HITUNG :
Selisih A = 6.11 A - 4.05 A = 2.05 A
Jadi Daya yg bisa kita pangkas terhadap pemakaian beban 450 Watt = 30 %
CONTOH :
Sebuah
Rumah dengan daya 2200 W atau 10 A, biasanya sebulan membayar tagihan listrik
rata - rata sebesar Rp 350.000.
Bila kita berhemat 30% ( seperti ilustrasi diatas ) adalah sbb :
Rp 350.000 x 30% = Rp 105.000,- atau kita bulatkan Rp 1.00.000,- perbulan. Maka satu tahun Rp 100.000,- x 12 = Rp 1.200.000,-
Bila kita berhemat 30% ( seperti ilustrasi diatas ) adalah sbb :
Rp 350.000 x 30% = Rp 105.000,- atau kita bulatkan Rp 1.00.000,- perbulan. Maka satu tahun Rp 100.000,- x 12 = Rp 1.200.000,-
0 komentar:
Posting Komentar